Angkutan Berbasis Rel Bisa Bikin Hemat Rp100 Triliun, Kok Bisa?

Pemerintah mengejar penghematan Rp40 triliun dari biaya operasi kendaraan bermotor dan Rp60 triliun dari waktu perjalanan dengan mengembangkan transportasi massal berbasis rel di wilayah Jabodetabek.

 

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan mengatakan pihaknya tengah mengembangkan transportasi massal perkeretaapian selain dari yang sudah ada.

 

Sejumlah proyek tersebut yakni LRT Jabodebek, MRT Selatan ke Utara Jakarta, MRT Timur ke Barat Jakarta, LRT Jakarta, serta pengembangan kereta rel listrik (KRL) dengan menjadikan Stasiun Manggarai sebagai stasiun transit utama.

 

Berita selengkapnya dapat dibacahttps://ekonomi.bisnis.com/read/20200819/98/1281016/angkutan-berbasis-rel-bisa-bikin-hemat-rp100-triliun-kok-bisa

 

 

Berita Terkait
Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B capai 42,3 persen
Jakarta (ANTARA) - Progres pembangunan LRT Jakarta Fase 1B yang menghubungkan Velodrome ke Manggarai....
Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai Capai 39,83 Persen
Liputan6.com, Jakarta - Proyek Lintas Raya Terpadu atau Light Rapid Transit (LRT) Jakarta Fase 1B Ve....
LRT luncurkan LarataPay sebagai pembayaran digital bagi konsumen
Jakarta (ANTARA) - PT LRT meluncurkan aplikasi LarataPay sebagai alat pembayaran digital bagi penggu....
1739 View

Situs Resmi PT LRT Jakarta

Anggota Grup JAKPRO
#LRTJ #LRTJakarta

www.lrtjakarta.co.id
www.jakarta-propertindo.com


Newsletter Subscribe